Sudah sekian lama aku menahan kerinduan yang tak tertahankan untuk bertemu dengan dia, kulewati dengan kesibukan kesibukan yang membuat otak ku lelah, dari segala jenis kegiatan untuk menahan rindu dengan dia tapi apa semuanya itu tak bisa membuat ku berhenti.
Hari demi hari kulalui sejak pertemuan terakhir rasa rindu yang begitu dasyat membuat aku seperti tidak berdaya, kucoba untuk pergi menemui dia, tapi rasa takut yang berkecamuk, takut dia anggapan berlebihan tentang diriku, takut yang begitu hebat ????????????
Rasa rindu yang dasyat bercampur rasa takut menjadi satu, Hati rasanya tidak karuan, seperti aaaah tidak bisa diungkapkan denga kata kata. Seandainya dia tahu apa yang aku rasakan saat ini. Apakah dia begitu juga merasakan rasa rindu sama seperti aku.
Di sela kehampaan kurasakan kesunyian terasa menyakitkan rasa kesepian.. kembalikan jiwaku yang selalu menginginkan dirimu jiwa yang selalu haus dalam kerinduan
Hari demi hari kulalui menunggu hari, menunggu dan menunggu, rasa itu semakin menjadi jadi, Sudah sesak rasanya aku menahan kerinduannya untuk bertemu dengan dia, seperti jantung yang tidak berdetak, entah kenapa ini terjadi begitu dasyat dan hebat.
Sampai saat ini hanya memandangi foto yang bisa kulakukan, telp, sms hanya isapan jempol belaka, malamku kian menciut, tergelincir hingga surut, bayangan wajahmu yg terpaut, dalam nafasku yg kian hanyut, terbelenggu jiwa membisu, terpaku hingga kaku, membias bak hembusan bayu, menggelepak hingga layu, merindu sekujur tubuh, lemah menyikat lusuh, menyibak aliran darah yg kian keruh, hingga ku ta dapat mengeluh,,,
Rindu dalam sekat waktu, Berpagar jarak sendu, Perlahan kudaki tangga rindu, Rasakan tiap langkah mendera pilu. Angin rindu membelai tubuh, Menembus pori timbulkan ruam, Gigil kerinduan, membakar peluh Dalam sunyi kupangku diam, Gerah rindu membanjir ulu hati, Membentur dinding jarak memagari, Setia pada janji terpatri.
Kuakan tetap menunggu sampai waktu tiba
I MISS YOU Nda
